Wasir adalah benjolan yang timbul di selaput lendir rektum atau daging yang keluar di sekitar dubur. Penyebabnya adalah sembelit. Sembelit juga disebabkan karena makanan yang dimakan sedikit atau bahkan sama sekali tidak ada seratnya, sehingga feses (tinja) sangat sulit untuk menerobos keluar. Karena itu, banyak orang terpaksa harus mengedan saat buang air besar.
Tanda-tandanya, pada mulanya sulit buang air besar, bila feses keluar biasanya bentuknya keras dan berdarah. Lalu, terasa panas di dubur setelah buang air besar. Perlahan-lahan lalu terjadilan benjolan lunak di ujung dubur. Wasir juga bisa dialami oleh ibu-ibu yang sedang mengedan saat melahirkan bayi.
Berikut terdapat beberapa herba yang dipercaya mampu mengatasi gangguan wasir:
Bayam duri (Amaranthus spinosus)
Ambil daun dan batang bayam duri segar secukupnya. Cuci bersih dan rebus sampai mendidih, kemudian angkat sayuran dari tempat perebusan. Uap yang keluar digunakan untuk menguapi wasir, sedangkan air rebusan yang masih hangat digunakan untuk merendam wasir.
Daun duduk (Desmodium triquetrum)
Ambil 20 gram daun duduk segar, cuci bersih, lalu rebus dengan 1 gelas air selama 15 menit. Setelah dingin, kemudian disaring. Minum air rebusan sekaligus. Lakukan setiap hari.
Daun sosor bebek (Kalanchoe pinnata)
Ambil 25 gram daun sosor bebek segar. Cuci bersih lalu rebus dengan 2 gelas hingga bersisa separuhnya. Setelah dingin, kemudian disaring. Minum air rebusan sekaligus. Lakukan setiap hari sampai wasir sembuh.
Buah makasar (Brucea javanica)
Ambil 7 butir buah makasar. Giling sampai halus, lalu masukkan ke dalam kapsul. Minum sekaligus.
Kangkung (Ipomea aquatica)
Ambil kangkung secukupnya, cuci bersih dan bubuhi dengan garam. Lumatkan sampai halus. Bubuhkan campuran tersebut pada bagian yang sakit.
Daun Iler (Coleus Scutellarioides)
Ambil 25 gram daun iler yang segar. Cuci sampai bersih lalu rebus dalam 2 gelas air mendidih, kira-kira selama 15 menit. Tambahkan 5 gram gula merah dan aduk rata. Setelah dingin, kemudian disaring. Minum air rebusan sekaligus.
Pegagan (Centella asiatica)
Sediakan 50 gram pegagan segar berikut akarnya. Cuci bersih, rebus dalam 2 gelas air selama 15 menit. Setelah dingin, kemudian disaring. Minum air rebusan sekaligus. Lakukan setiap hari sampai sembuh.
Daun selada (Lactuca sativa)
Ambil daun selada secukupnya. Cuci bersih lalu rebus hingga air rebusan berkurang. Angkat daun selada dan bubuhkan pada bagian yang sakit. Cara lain yaitu dengan menyuruh penderita berjongkok di atas air bekas rebusan selada. Biarkan uap panasnya mengasapi wasir.
Temulawak (Curcuma xanthorizha)
Sediakan rimpang temulawak seukuran 1 jari, setengah jari kelembak (Rheum officinale), 1 genggam pegagan (Centella asiatica), 1 genggam daun saga (Abrus precatorius), setengah genggam patikan cina (Euphorbia thymifolia), dan seukuran 3 jari gula enau. Cuci semua bahan dan dipotong-potong seperlunya. Rebus bahan dalam 5 gelas air hingga tersisa separuhnya. Setelah dingin, kemudian disaring. Minum air rebusan 3 kali sehari dan lakukan setiap hari.
Untuk produk HPA bisa menggunakan Ficus. Jika wasir sudah menonjol, olesi dengan Minyak But-but dan minum Teh Herba setiap hari.
Map » Alternatif Obat Wasir dari tumbuhan alami.
Bookmark Alternatif Obat Wasir dari tumbuhan alami ke halaman favorite anda.
https://sumbertips.blogspot.com/2010/09/alternatif-obat-wasir-dari-tumbuhan.html.
Bookmark Alternatif Obat Wasir dari tumbuhan alami ke halaman favorite anda.
https://sumbertips.blogspot.com/2010/09/alternatif-obat-wasir-dari-tumbuhan.html.